Akhirnya, Mualem Bicara Tentang Din Minimi

Lama tak terdengar suaranya soal Din Minimi, Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf, akhirnya buka mulut.

Seperti diberitakan portalsatu.com, Mualem mengatakan penyelesaian kasus Din Minimi saat ini sedang di proses, di tingkat pusat dan daerah.

"Kita tunggu saja hasilnya," kata Muzakir Manaf yang biasa disapa Mualem ini.

Menanggapi tuntutan Din Minimi, mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) itu mengatakan pemerintah serta semua rakyat Aceh telah berupaya untuk mencapai kesejahteraan untuk seluruh pihak.

"Namun butuh waktu dan kesabaran. Kita harus menyadari pascakonflik menyisakan persoalan-persoalan besar yang harus diselesaikan, baik di Aceh maupun Pusat," katanya.

Mualem mengatakan untuk mencapai itu semua membutuhkan kerja keras dan upaya bersama.

"Tidak mungkin bekerja sendiri-sendiri atau kelompok, apalagi sekehendak hati. Untuk itu saya pikir perlu sinergisitas implementasi program lintas instansi terkait Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota dalam upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi rakyat secara terpadu dan berkesinambungan ke depan," katanya.

Wagub Muzakir Manaf mengaku sangat menyadari persoalan yang dihadapi saat ini oleh seluruh rakyat Aceh. Untuk itu diperlukan kebersamaan dengan semua elemen demi membangun kepentingan Aceh ke depan. Mualem juga akan menemui pimpinan negara untuk membicarakan solusi dan keseriusan pemerintah pusat untuk percepatan pembangunan Aceh ke depan.

Seperti diketahui, dalam sejumlah kesempatan, Din Minimi mengatakan memutuskan mengangkat senjata lagi antara lain karena Pemerintah Aceh dinilai tidak peduli terhadap nasib mantan kombatan dan anak-anak yatim. Namun, setelah dua tahun diburu aparat keamanan, akhirnya pada 28 Desember lalu, ia memutuskan turun gunung setelah mendapat jaminan amnesti dari pemerintah.[]